https://jogja.times.co.id/
Berita

PDAM Tirta Marta Luncurkan Diferensiasi Produk Baru Air Jogja Jelang Lebaran

Selasa, 25 Maret 2025 - 21:59
PDAM Tirta Marta Luncurkan Diferensiasi Produk Baru Air Jogja Jelang Lebaran Direktur PDAM Tirta Marta, Majiya, SE M.M berpose dengan produk baru saat peluncuran di kantor PDAM Kota jogja, Selasa, (25/3/2025). (Foto: Eko Susanto/TIMES Indonesia)

TIMES JOGJA, YOGYAKARTA – Perusahaan Daerah Air Minum atau PDAM Tirta Marta Kota Yogyakarta meluncurkan produk diferensiasi air minum dalam kemasan (AMDK) terbaru, "Air Jogja" dengan pH 7.

Peluncuran ini dilakukan sebagai tambahan dari produk "Air Jogja" sebelumnya yang sudah beredar di pasaran yang memiliki pH 8. Selain itu agar menambah jangkauan produk “Air Jogja” semakin luas.

Direktur PDAM Tirta Marta, Majiya SE. M.M, menjelaskan "Mutu air dengan pH 8 itu agak tinggi, jadi kami membuat produk baru dengan pH 7," ujarnya saat peluncuran AMDK “Air Jogja”, Selasa, 25/3/2025, sore, di Kantor PDAM Jogja.

Sebagai informasi tambahan, Air Jogja pH 8+ telah dikenal memiliki berbagai manfaat, seperti meningkatkan metabolisme, memperkuat daya tahan tubuh, berperan sebagai antioksidan alami, mencegah osteoporosis, membantu penyerapan mineral, dan membantu hati dan ginjal membuang racun dari tubuh, serta mencegah sakit maag.

Selain memperkenalkan AMDK varian terbaru, PDAM Tirta Marta juga memberikan bantuan kepada tiga Kampung PDAM di Yogyakarta, yaitu Cokrodiningratan, Cokrokusuman, dan Jetisharjo. Pemilihan ketiga kampung ini didasari oleh tingginya angka pelanggan PDAM, yang mencapai lebih dari 50% warga.

"Kami memberikan perhatian khusus kepada daerah-daerah ini karena tingginya tingkat penggunaan air PDAM. Kami berharap, masyarakat lainnya juga segera beralih menggunakan air PDAM," ujar Majiya.

Majiya juga menambahkan bahwa pelayanan air PDAM Tirta Marta selama ini baku mutunya cukup baik. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya perizinan usaha dari hotel, rumah sakit, dan sektor industri yang merekomendasikan penggunaan air PDAM.

Sementara itu, Wali Kota Yogyakarta, Hasto Wardoyo, yang hadir dalam acara peluncuran tersebut, menekankan pentingnya kemandirian dalam pengelolaan sumber daya air.

"Kita harus berdikari secara ekonomi, mandiri pangan, dan swasembada pangan. Kalau air saja kita tidak bisa produksi sendiri, tidak bisa mandiri, bagaimana mau berdikari?" tuturnya.

Sedangkan untuk menghadapi lonjakan pemakaian air selama libur Lebaran, Majiya memastikan bahwa persediaan air di Kota Yogyakarta masih dalam kondisi aman, dengan cadangan sekitar 200 liter per detik. Namun, ia mengakui bahwa pasokan air di wilayah Timur kota mengalami sedikit penurunan akibat berkurangnya sumber mata air dari Gunung Merapi. Karena debit Merapi juga berkurang saat ini. Untuk mengatasi hal ini, PDAM Tirta Marta sedang berupaya menambah atau mengganti pipa jaringan baru dari Gemawang hingga SGM dengan anggaran sekitar 60 miliar rupiah.

"Kalau itu sudah kelar semua, nanti aliran air di Kota Jogja akan lebih baik lagi," jelas Majiya. (*)

Pewarta : Eko Susanto
Editor : Deasy Mayasari
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jogja just now

Welcome to TIMES Jogja

TIMES Jogja is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.