TIMES JOGJA, BANTUL – Badan Pengelolaan Keuangan, Pendapatan dan Aset Daerah (BPKPAD) Kabupaten Bantul memberikan penghargaan kepada para wajib pajak yang membayar pajak tepat waktu pada acara bertema Pajak Bantul Award Tahun 2024 di Candi Tirto Raharjo, Bangunjiwo, Kapanewon Kasihan beberapa waktu lalu.
Kepala BPKPAD Kabupaten Bantul Trisna Manurung mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk memberikan penghargaan kepada lurah dan panewu atas prestasi terbaik dalam pengelolaan PBB P2.
Menurutnya, Pajak Bantul Award ini juga bertujuan untuk memberikan penghargaan kepada pengelola restoran, hiburan, hotel, dan reklame yang konsisten dan tertib pajak.
“Acara ini sebagai media silaturahmi antara pemerintah dengan wajib pajak, perbankan, serta seluruh stakeholder pengelola pajak daerah agar terjalin sinergi yang berkesinambungan,” kata Trisna Manurung, Rabu (4/12/2024)
Pada tahun 2024 ini, sebutnya pendapatan pajak ditargetkan sebesar 257 milyar rupiah, mengalami kenaikan sebesar 8 milyar dari tahun sebelumnya. “Hingga saat ini, sudah tercapai sekitar 57 persen,” imbuhnya
Sementara itu, Wakil Bupati Bantul, Joko Purnomo, memberikan apresiasi dan ucapan terimakasih kepada seluruh wajib pajak di Kabupaten Bantul yang telah mewujudkan pajak yang terhimpun dengan baik. Ia menghimbau agar urusan pajak menjadi sebuah kebiasaan untuk membayar tepat waktu.
“Pembangunan yang terwujud di Kabupaten Bantul ini salah satunya direalisasikan melalui pajak yang dihimpun oleh pemerintah kabupaten, sehingga saya menghimbau agar urusan pajak menjadi sebuah kebiasaan untuk membayar tepat waktu,” tutur Joko
Momen Pajak Bantul Award Tahun 2024 ini dihadiri oleh Forkopimda, Perangkat Daerah, BUMN, BUMD, Panewu, Lurah, Dukuh dan wajib pajak di Kabupaten Bantul. Diakhir acara diisi dengan hiburan yang meriah dari Ambyar People dan Roy Jeconiah bersama Feel Good yang membawakan lagu-lagu dari era 90-an. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: BPKPAD Kabupaten Bantul Beri Penghargaan kepada Wajib Pajak Terbaik
Pewarta | : Edy Setyawan |
Editor | : Deasy Mayasari |