TIMES JOGJA, YOGYAKARTA – Kemenangan dramatis PSS Sleman atas Persija Jakarta dalam lanjutan kompetisi BRI Liga 1 2024/2025 di Stadion Maguwoharjo, Sabtu (17/5/2025) malam, menuai respons positif dari Bupati Sleman, Harda Kiswaya. Gol penentu dari Marcelo Cirino di menit akhir laga memastikan kemenangan 2-1 untuk Super Elja, sekaligus membuka peluang bertahan di kasta tertinggi sepak bola Indonesia.

Butuh poin penuh untuk keluar dari zona degradasi, PSS tampil agresif sejak awal. Tekanan tuan rumah membuahkan hasil saat mereka mendapatkan hadiah penalti di menit ke-20 setelah Riko Simanjuntak melanggar Pablo Andrade di kotak terlarang. Gustavo Tocantins yang maju sebagai eksekutor berhasil menaklukkan kiper Persija dan membawa PSS unggul 1-0.

Namun, keunggulan itu tak bertahan lama. Lima menit berselang, Persija membalas melalui aksi individu Pablo Andrade yang kali ini menebus kesalahannya. Sepakannya menyamakan skor menjadi 1-1.

Laga sempat dihentikan pada menit ke-76 karena asap flare yang memenuhi lapangan. Setelah kondisi kondusif, pertandingan dilanjutkan dan akhirnya ditutup dengan gol dramatis Marcelo Cirino yang membuat Stadion Maguwoharjo bergemuruh.

Dalam pernyataannya usai laga, Bupati Sleman Harda Kiswaya menyampaikan apresiasi besar terhadap perjuangan PSS Sleman.

“Saya sangat bangga dengan perjuangan para pemain. Ini bukan hanya soal kemenangan, tapi menunjukkan semangat juang dan mentalitas pantang menyerah dari PSS. Kita semua tahu betapa pentingnya laga ini," ujar Harda Kiswaya.

Tak hanya kepada pemain, Bupati Harda juga memberikan pesan kepada manajemen dan suporter.

“Manajemen harus sigap dalam membangun fondasi tim. Jangan hanya fokus di akhir musim, tapi pikirkan juga musim depan. Kita tidak ingin situasi ini terulang,” pinta Harda.

Pesan juga disampaikan kepada para pemain PSS Sleman. “Jangan cepat puas. Perjalanan belum selesai. Tetap fokus, tetap solid, dan tunjukkan bahwa kalian layak berada di Liga 1,” tandas Harda berpesan kepada para pemain.

Tak ketinggalan, Harda juga berpesan kepada para suporter PSS Sleman. “Terima kasih atas dukungan luar biasa dari para suporter PSS. Saya harap suporter tetap menjaga semangat positif dan tertib, demi nama baik Sleman,” pinta Harda.

PSS Masih Harus Berjuang

Dengan kemenangan ini, PSS Sleman mengoleksi 31 poin dan naik ke peringkat 16 klasemen sementara Liga 1. Namun, nasib Super Elja masih bergantung pada laga Semen Padang vs Persik Kediri yang digelar Minggu (18/5/2025). PSS dipastikan bertahan di Liga 1 jika Semen Padang gagal meraih kemenangan.

Sementara itu, kekalahan ini membuat Persija Jakarta tetap tertahan di peringkat tujuh dengan 50 poin, sekaligus kehilangan peluang untuk masuk ke lima besar. (*)