TIMES JOGJA, SLEMAN – Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Sleman menggelar Forum Komunikasi (FORKOM) Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan serta Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) Tahap II di Rumah Makan Pringsewu, Selasa (26/8/2025). Kegiatan ini berfokus pada monitoring dan evaluasi tindak lanjut rencana aksi yang sebelumnya telah disusun pada FORKOM Tahap I, Februari lalu.

Dalam pertemuan tahap pertama, forum telah merumuskan identifikasi masalah narkoba prioritas, penyusunan rencana aksi bersama stakeholder, penentuan indikator keberhasilan, serta timeline pelaksanaan.

Sementara pada FORKOM Tahap II ini, pembahasan diarahkan pada Evaluasi hasil pelaksanaan rencana aksi, Identifikasi capaian yang sudah berjalan, Analisis hambatan dan kendala di lapangan, Rumusan langkah strategis bersama stakeholder, dan Penyusunan laporan hasil evaluasi.

Kepala BNNK Sleman, Kombes Pol Teguh Tri Prasetya, S.I.K., M.H., menegaskan bahwa FORKOM P4GN adalah wadah komunikasi strategis yang mempertemukan BNNK Sleman, Pemkab Sleman, dan seluruh pemangku kepentingan untuk membangun komitmen bersama memberantas peredaran narkoba.

“Melalui strategi kolaboratif dengan skema sharing resources, FORKOM ini diharapkan mampu melahirkan langkah intervensi tepat sasaran untuk mengatasi wilayah rawan narkoba,” ujarnya.

Senada dengan itu, Kepala Badan Kesbangpol Kabupaten Sleman, Samsul Bakri, S.I.P., M.M., menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan forum tersebut. Menurutnya, kehadiran FORKOM P4GN sejalan dengan Asta Cita ke-7 Presiden Prabowo dan diperkuat dengan penetapan BNNK Sleman sebagai bagian dari Forkopimda Kabupaten Sleman.

“Pemkab Sleman siap bergerak bersama BNNK Sleman demi mewujudkan Kabupaten Sleman Sembada Bersinar atau Bersih Narkoba,” tegasnya.

Melalui forum ini, diharapkan rumusan kebijakan dan tindak lanjut rencana aksi yang disepakati dapat semakin memperkuat upaya menjadikan Sleman sebagai daerah bebas narkoba dan berdaya tahan terhadap penyalahgunaan narkotika. (*)