TIMES JOGJA, JAKARTA – Jelang Hari Raya Idul Fitri pasti banyak dong yang dipersiapkan, mulai dari kue hingga baju lebaran. Tren baju lebaran selalu berubah dari tahun ke tahun ya. 

Jika diingat kembali, tahun lalu ada tren shimer-shimer, yaa, bajunya berkilauan. Beberapa tahun sebelumnya orang-orang lebih suka dengan warna-warna pastel atau dusty, dan hijau sage yang paling booming. Hayoo ngaku, Anda juga punya kan warna baju hijau sage. 

Nah tahun ini trennya berganti lagi ke warna yang solid. Dikutip dari IDN, Itang Yunaz perancang busana menjelaskan tren bold atau solid ini akan digemari pada lebaran 2025. 

Warna solid yang dimaksud oleh Itang Yunaz meliputi marah marun, hijau emerald, atau biru safir dan warna yang solid lainnya. Menurut Itang, pergeseran tran itu sudah mulai pada akhir tahun lalu, namun akan menjadi tren pada lebaran ini. 

Sedangkan untuk modelnya, untuk pakaian muslim perempuan masih didominasi dengan model abaya dengan berbagai gaya dan detail. Lalu untuk pria cenderung ke kurta, atau koko panjang hingga paha yang berasal dari Pakistan. 

Baju lebaran

Baju lebaran sudah menjadi tradisi saat Idul Fitri di Indonesia. Orang bersuka cita menyambut kemenangan dengan segala yang indah dan serba baru. 

Nabi Muhammad SAW juga menyarankan untuk mengenakan pakaian terbaik di hari raya. Pakaian terbaik itu tak harus baru, tapi layak pakai dan bersih.

Tak ada salahnya merayakan kemenangan dengan baju baru, kan setahun sekali. Namun jangan sampai Anda jadi korban tren. Pilihlah baju lebaran yang nyaman dipakai, dan bisa digunakan di hari lain supaya tidak mubadzir dan hanya bikin lemari makin penuh. Sesuaikan juga pakaian dengan lokasi halal bihalal. Soal warna, selera aja deh. (*)