TIMES JOGJA, JEMBER – Penurunan level PPKM Jember menjadi level 2 membuat beberapa kegiatan ekonomi berangsur normal. Tidak hanya sektor perdagangan, melainkan juga pariwisata. Seperti halnya Pantai Tanjung Papuma.

Destinasi wisata pantai selatan ini sudah dibuka sejak Jember ditetapkan turun level.

Meskipun demikian, pengunjung yang datang tidak langsung membeludak.

"Awal buka pengunjung yang datang tidak sampai 30 orang, itu pun bergantian dari jam buka sampai tutup (07.00 - 16.00). Akhirnya bertambah, tapi tidak banyak. Untuk hari ini kira-kira 200-an orang," ungkap Koko, Kepala Pengelola Wisata Pantai Tanjung Papuma pada Minggu (14/9/2021).

Dengan luas 21 hektare, mengacu pada Instruksi Mendgari No. 39 tentang pembatasan pengunjung, Pantai Tanjung Papuma hanya boleh menampung sekitar 1.000 sampai 2.000 orang. 

Koko menambahkan, adanya pembukaan di sektor pariwisata ini dapat mendorong roda perekonomian yang sempat terhenti agar pulih kembali.

"Bagi Tanjung Papuma, mitra yang ada di dalamnya, maupun masyarakat sekitar bisa mendapatkan pemasukan dengan dibukanya sektor pariwisata," imbuhnya.

Kepada TIMES Indonesia, Kepala Pengelola Wisata Pantai Tanjung Papuma mengungkapkan syarat untuk masuk ke Pantai Tanjung Papuma.

"Pastinya prokes yang ketat, memakai masker, cek suhu, dan dihimbau untuk membawa hand sanitizer dan menjaga jarak," katanya.

Selain itu, untuk penerapan aplikasi pedulilindungi masih di tahap proses pemasangan tower, karena minimnya sinyal untuk akses internet. 

"Kami usahakan secepatnya," lanjut Koko.

Ia berharap, dengan diperbolehkannya pariwisata untuk beroperasi kembali bisa memulihkan roda perekonomian bagi berbagai pihak.

Sebelumnya, Pantai Tanjung Papuma tidak mendapatkan pemasukan sama sekali dan ditaksir mengalami kerugian hampir 100%.

Selain itu, Rohmah, pengunjung wisata Tanjung Papuma mengaku senang bisa liburan kembali bersama keluarga.

"Semoga Covid segera berakhir, agar bisa liburan kembali dengan bebas," harapnya.

Kendati demikian, dengan turunnya level PPKM di Jember, Bupati Jember Hendy Siswanto tetap mengimbau agar tetap disiplin protokol kesehatan.

"Apapun kegiatannya, tetap prokes jangan ditinggalkan. Karena Covid tidak nampak dan tidak tahu dimana tempatnya," ujar Hendy.

Untuk diketahui, Penurunan level PPKM Jember menjadi level 2 membuat beberapa kegiatan ekonomi berangsur normal. Tidak hanya sektor perdagangan, melainkan juga pariwisata. Seperti halnya Pantai Tanjung Papuma. (*)