TIMES JOGJA, YOGYAKARTA – Komitmen terhadap kesejahteraan lansia di Yogyakarta kembali ditunjukkan lewat peluncuran Sekolah Standar Lansia Satu (Sekolah Lansia), yang digelar meriah di Royal Brongto Hotel Yogyakarta, Senin (21/4/2025). Acara ini dihadiri langsung oleh Wali Kota Yogyakarta, Hasto Wardoyo dan Kepala Divisi Kelangsungan Hidup Kesehatan Ibu BKKBN, M. Iqbal Apriansyah.

Program ini menjadi angin segar bagi para lanjut usia (lansia) di Kota Gudeg. Tak hanya sekadar ruang belajar, sekolah lansia ini diharapkan menjadi pusat kegiatan yang memberdayakan dan meningkatkan kualitas hidup para lansia.

“Sekolah lansia ini asalnya dari Yogyakarta, jadi jangan sampai kalah dengan kota-kota lain,” tegas Hasto Wardoyo, Wali Kota Yogyakarta.

Tak berhenti pada pendidikan, Hasto juga mengungkapkan bahwa ke depan akan ada program koperasi lansia sebagai lanjutan dari sekolah ini. Dengan begitu, para lansia tidak hanya mendapat pengetahuan, tapi juga bisa terlibat dalam kegiatan ekonomi dan sosial.

“Lansia di Yogyakarta sangat banyak dan jangan dianggap tidak penting. Rumah lansia harus jadi tempat yang bermanfaat, tidak hanya belajar tapi juga mandiri secara ekonomi,” lanjutnya.

Sementara itu, M. Iqbal Apriansyah dari BKKBN turut menyampaikan dukungannya terhadap inisiatif ini. Ia berharap perhatian pemerintah terhadap rumah lansia di Yogyakarta semakin besar.

“Harapannya ke depan, pemerintah lebih memperhatikan rumah lansia yang ada di Yogyakarta, khususnya agar mereka bisa hidup layak dan bermartabat,” ujar Iqbal.

Dengan peluncuran sekolah lansia ini, Yogyakarta kembali membuktikan diri sebagai kota yang ramah usia dan penuh inisiatif kemanusiaan. Sebuah langkah kecil yang bisa jadi inspirasi nasional. (*)