TIMES JOGJA, YOGYAKARTA – Meski merupakan jalur baru, ternyata minat masyarakat untuk memanfaatkan angkutan Trans Jogja jurusan Palbapang--Ngabean-Malioboro cukup tinggi. Yakni mencapai 2.000 penumpang perhari.

Guna memangkas waktu tunggu penumpang, Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bantul menambah dua armada bus Trans Jogja di Terminal Palbapang.

Kepala Bidang Angkutan Jalan dan Prasarana Transportasi Dishub Pemkab Bantul, Suyamto mengatakan kebijakan penambahan armada tersebut diambil setelah armada yang ada dirasa kurang mampu menampun penambahan penumpang.

“Dengan bertambahnya armada tersebut, penumpang akan lebih nyaman dan tidak berdesakan dan masa tunggunya tentu lebih singkat,” jelas Suyamto, Selasa (03/1/2023).

Dengan bertambahnya dua armada, maka total armada Trans Jogja yang ada di Terminal Palbapang mencapai 10 bus. "Jarak waktu tunggu antararmada juga menjadi lebih cepat. Dari yang sebelumnya kisaran 15 hingga 20 menit, sekarang menjadi 10 hingga 12 menit," ungkapnya.

Suyamto mengakui pihaknya telah melakukan evaluasi jalur Trans Jogja jurusan Palbapang. Pada awal beroperasi Trans Jogja jalur Palbapang hanya 500 hingg 700 penumpang di hari biasa, sementara akhir pekan bisa sampai ribuan.

“Jumlah tersebut meningkat dari waktu ke waktu. Sekarang, penumpang Trans Jogja di hari biasa mencapai 2.000-an orang. Jadi pagi dan sore itu masing-masing 1.000-an penumpang. Totalnya ya 2.000-an. Itu hari biasa. Dengan begitu kan perlu penambahan armada,” ungkapnya.

Jam operasional baru Trans Jogja rute Palbapang-Ngabean-Malioboro tersebut dimulai pukul 05.30 hingga 21.30 WIB. Tarif reguler untuk menggunakan Trans Jogja sebesar Rp3.600, lalu khusus untuk pelajar hanya Rp60. Apabila  ingin berlangganan, dapat membeli kartu langganan sebesar Rp50.000. Dengan kartu tersebut, penumpang hanya akan membayar Rp2.700, apabila akan menggunakan Trans Jogja. (*)