TIMES JOGJA, SLEMAN – Menyambut liburan sekolah tahun 2022. Dinas Pariwisata Pemkab Sleman kembali mengemas pagelaran seni dengan format dimana wisatawan dapat ikut terlibat langsung dalam seni pertunjukan yang digelar.

Plt. Kepala Dinas Pariwisata Pemkab Sleman, Suparmono menyampaikan even di Kaliurang bagian dari tindaklanut animo wisatawan dalam berinteraksi langsung dengan seni pertunjukan di destinasi wisata Tlogo Putri Kaliurang pada liburan Mei lalu.

"Event Flash Mob Satus Kethek Mudun Gunung mendapat respon yang positif dari wisatawan, dan hari Minggu 26 Juni besok di Tlogo Putri kami akan gelar flash mob yang berbeda dengan tema Plesir Gegojegan Kaliurang untuk memberikan pengalaman baru bagi pengunjung," terang Suparmono, Sabtu (25/6/2022).

Kepala Bidang Pengembangan Destinasi Pariwisata dan Ekraf Dinas Pariwisata Pemkab Sleman, Aris Herbandang menambahkaan pagelaran seni ini digelar untuk memberikan pengalaman yang menyenangkan, menggembirakan, saat liburan sekolah di Kaliurang.

"Venue kami tempatkan di pusat keramaian destinasi sehingga akan semakin banyak wisatawan yang ikut berinteraksi dan juga menikmati pagelaran seni," urainya.

Ia sebutkan, untuk segmen keluarga dan anak milenial, dalam pertunjukan khususnya beksan dipilih tari yang banyak lucu-lucuan dan guyonannya. Sedangkan untuk materi musik orkestra dan paduan suara juga banyak membawakan tema-tema lagu dolanan anak, lagu daerah, dan juga lagu-lagu kekinian.

Kasie Atraksi dan Ekonomi Kreatif Rini Wahyu Hestari secara rinci menjelaskan pada pagelaran seni Minggu (26/6/2022) esok akan ditampilkan flash mob musik orkestra dari sanggar Serenade dan paduan suara Cantare yang sebagian besar pemain dan anggotanya anak usia SD dan SMP.

Serta flash mob beksan Jaran Edan yang dipandegani Sanggar Krincing Manis. Flash mob masing-masing pertunjukan akan digelar 2 kali dalam rentang waktu pukul 10.00 WIB sampai dengan 13.00 WIB.

Seni pertunjukan yang digelar melibatkan seratus lebih pelaku seni baik musik, seni suara, maupun seniman tari, dengan anggaran dari Danais 2022.

Selain itu, terkait dengan wabah Covid-19 yang masih menjadi ancaman, wisatawan diharuskan oleh Pemkab Sleman untuk tetap memperhatikan protokol kesehatan dengan tetap mengenakan masker utamanya di ruangan dan saat berinteraksi. (*)