TIMES JOGJA, JAKARTA – Baru-baru ini hangat diperbincangkan isu mengenai RUU KIA yang akan ditargetkan sah pada 30 Juni 2022. Sekilas kebijakan tersebut membahas pemberian cuti untuk ibu melahirkan selama enam bulan.

Meski menuai pro dan kontra, hal tersebut telah dipertimbangkan dengan matang oleh pihak yang berwenang dan dalam kebijakan tersebut salah satunya dilaran memecat selama masa cuti melahirkan. 

Hal ini membuat kita melirik peran lain dalam rumah tangga yang tak kalah pentin yakni seorang ayah atau suami. Pentingnya peran suami disamping ibu yang hendak melahirkan adalah sebagai berikut: 

1. Menunjukkan Kasih Sayang

Pada saat proses melahirkan, hal ini sangat diperlukan untuk menyenangkan hati sang istri supaya mentalnya tetap terjaga. Terlebih ujian kesabaran yang harus didapatkan sang istri akan sangat ekstra sehingga kasih sayang dari seorang suami akan sedikit meringankan rasa galau yang dirasakan. 

2. Membantu Merawat Si Kecil

Tidak hanya menyenangkan hati sang istri, suami juga dapat meringankan tugas istri seperti bergantian menjaga si kecil saatistri tengah sibuk menyelesaikan pekerjaan rumah. Selain meringankan tugas istri, hal ini juga membantu si kecil agar mendapat kasih sayang lengkap dari sang ibu dan ayahnya. 

3. Membantu Pekerjaan Rumah Tangga

Selain menjaga si kecil, sang suami juga bisa meringankan tugas istri dengan membantu membereskan pekerjaan rumah seperti bersih-bersih, menyapu, dan yang lainnya. Jika sang istri terlalu kelelahan, maka akan memicu stres yang menyebabkan produksi ASI untuk si kecil berkurang. 

4. Beri banyak Waktu Berbicara dengan Istri

Banyak yang ingin dikatakan oleh sang istri terlebih saat dirinya tengah akan melahirkan. Hal tersebut merupakan masa dimana istri ingin didengarkan seluruh keluh kesahnya oleh suami. Maka luangkanlah waktu sebanyak mungkin untuk mendengarkannya karena hal tersebut akan membuat hatinya terasa lebih baik. 

Itulah beberapa hal yang menjadi peran penting jika sang suami turut serta menjaga istri saat hendak melahirkan. (*)