TIMES JOGJA, BANJAR – Salah satu produk andalan Kota Banjar yakni susu segar kambing perah Etawa yang dirintis Putra Galuh Farm di Dusun Pabuaran, RT 5 RW 1, Desa Karyamukti, Kecamatan Pataruman, semakin naik daun.

Pengembangan susu perah kambing etawa yang sudah berjalan sekitar tiga tahun ini kini memiliki 250 ekor populasi kambing etawa untuk produksi susu segar.

Adapun kambing etawa yang sudah dalam proses laktasi ada sekitar 50-60 ekor dengan kapasitas produksi susu per hari sebanyak 30 liter.

Dalam proses pengolahan hingga pemasarannya, Lia Juliani selaku owner Putra Galuh Farm mengaku dibantu oleh para karyawannya.

"Sementara mengenai proses pengolahan susu mentah kambing etawa. Susu mentah hasil laktasi kemudian diolah menjadi bentuk matang melalui proses pasteurisasi atau dipanaskan dengan suhu 70 derajat," urainya.

Lia menambahkan bahwa dalam prosesnya, untuk menambah rasa nikmat susu yang telah diolah ditambahkan varian rasa, seperti rasa coklat, stroberi, vanila dan gula aren.

Setelah proses pasteurisasi, susu segar tersebut kemudian dikemas ke dalam botol 200 ml yang kemudian dimasukan ke dalam freezer untuk proses distribusi atau pemasarannya.

“Ada lima varian rasa susu kambing etawa yang kami produksi. Kami juga menjual dalam bentuk susu segar karena banyak mengandung khasiat sehingga banyak permintaan,” terangnya.

Harga susu kambing etawa varian rasa kemasan botol 200 ml dijual Rp10 ribu, atau Rp30 ribu per liter. Sedangkan, untuk susu segar etawa original harganya Rp40 ribu per liter.

Pemasaran produk susu kambing etawa tersebut menggunakan media sosial dan juga penjualan offline.

Selain pangsa pasar lokal Kota Banjar, penjualan susu kambing Etawa ini juga sudah merambah ke luar daerah lain seperti Tangerang, Bekasi dan Purwakarta. (*)