TIMES JOGJA, SEMARANG – Partai Gerindra dan Partai Demokrat Jawa Tengah (Jateng) sepakat mengusung Ketua DPD Partai Gerindra Jateng Sudaryono untuk maju dalam pemilihan gubernur atau Pilgub Jateng 2024.

Hal itu disampaikan Sudaryono usai acara halal bihalal yang dihadiri pengurus DPD Gerindra dan DPD Partai Demokrat di kantor DPD Partai Gerindra Jateng, Jalan Kanguru Raya, Kecamatan Gayamsari, Kota Semarang, Minggu (28/4/2024).
 
“Untuk pelaksanaan Pilgub Jateng yang akan datang, saya kira kami, Gerindra dan Demokrat siap berkoalisi dan bekerja sama lebih lanjut. Apalagi di tingkat pusat hubungan Pak Prabowo dan Pak SBY sangat baik, dan kami senang-senang saja,” kata Sudaryono.

Selain menjadi ajang silaturahmi, momen halal bihalal siang itu dimanfaatkan untuk berdiskusi. Dalam pertemuan yang berlangsung sekitar dua jam, kedua partai sepakat mengusung Sudaryono menjadi calon Gubernur Jateng 2024-2029.

Sudaryono menuturkan, kerja sama kedua partai ini sudah dibuktikan pada gelaran Pilpres 2024. Kedua partai tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) dan berhasil memenangkan calon yang diusung yakni Prabowo-Gibran. “Saya kira kerja sama ini sangat layak diteruskan,” ujar Sudaryono.

Selain menjalin kerja sama yang baik, kedua partai mempunyai modal kursi yang cukup untuk dapat mengusung calon gubernur dan wakil gubernur di Pilgub nanti. Dalam pemilihan legislatif (pileg) Jateng 2024, Gerindra mendapat 17 kursi, sedangkan Demokrat meraih 7 kursi.  

Sudaryono mengatakan, meski demikian pihaknya juga membuka kesempatan pada partai lain jika ingin bergabung dalam koalisi. “Kami selalu terbuka menerima teman-teman partai lain untuk bergabung dengan koalisi ini. Kita bisa saling kerja sama untuk membangun Jawa Tengah,” katanya. 

Ditambahkan Sudaryono, kerja sama ini juga akan dilanjutkan pada tingkat kabupaten/kota yang juga akan melaksanakan pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak.

“Kerja sama ini tentu akan dilanjutkan pada level kabupaten/kota yang juga akan mengadakan pemilihan bupati/walikota, jadi tidak berhenti di sini saja, namun koalisi ini juga akan dikembangkan ke daerah-daerah,” katanya. 

Sementara itu, Ketua DPD Demokrat Jateng, Rinto Subekti mengaku senang bisa berkoalisi dengan Partai Gerinda Jateng. Kedua partai memiliki banyak kesamaan dan berkomitmen untuk bekerja sama demi kemajuan bangsa, khususnya pembangunan Jateng.

“Kami sadar diri jika Partai Demokrat hanya memiliki tujuh kursi sehingga harus melakukan koalisi, kerja sama dengan Gerindra membuat kami nyaman,” katanya.

Menurut Rinto, Sudaryono merupakan sosok potensial karena masih muda dan berprestasi dalam  memenangkan Prabowo-Gibran pada Pilpres 2024, sehingga layak diusung sebagai calon Gubernur Jateng.

"Di sini kita berpikir bagaimana Mas Sudaryono bisa dicalonkan, meskipun kita juga melakukan penjajakan calon internal,” bebernya.

Rinto menambahkan, selain bekerja sama di Pilgub, partainya juga siap berkoalisi dengan Gerindra, dalam pemilihan bupati (Pilbup) ataupun Pemilihan wali kota (Pilwakot). Partai berlambang bintang mercy ini juga terbuka untuk berkoalisi dengan partai manapun. 

“Di Jateng kami siap berkoalisi, meskipun kearifan lokal berbicara. Domainnya tetap di DPP untuk menurunkan rekomendasi,” imbuhnya.

Dalam beberapa waktu ke depan, kedua belah pihak akan terus berkomunikasi dan berkoordinasi untuk mematangkan rencana koalisi di Pilgub Jateng 2024 mendatang. (*)