TIMES JOGJA, YOGYAKARTA – Organisasi advokat terus bermunculan di tanah air. Nah, fenomena ini nampaknya membuat Dewan Pimpinan Nasional Perhimpunan Advokat Indonesia atau DPN Peradi gusar. Di tengah munculnya pelbagai organisasi advokat tersebut, Peradi pimpinan Otto Hasibuan terus menggaungkan single bar terhadap organisasi profesi advokat. Seperti yang dilakukan Wakil Ketua Umum DPN Peradi, Dr Saut Taruli Tua Panggabean SH MH saat berkunjung ke Yogyakarta.

Di sela-sela melantik pengurus DPC Peradi Sleman di Hotel Alana, Jalan Palagan Yogyakarta, Saut menegaskan Peradi tetap menginginkan single bar organsiasi advokat. Baginya, multi bar wadah advokat yang ada saat ini berpengaruh terhadap citra profesi lawyer.

“Dengan multi bar, oknum pengacara yang melanggar kode etik dan disiplin advokat, dengan seenaknya dapat melompat ke organisasi advokat lain. Loncat sana, loncat sana. Ini kan nggak bagus buat citra profesi advokat,” tandas Saut kepada TIMES Indonesia, Minggu (5/12/2021).

Karena itu, Saut meminta Peradi meminta pemerintah segera turun tangan menertibkan multi bar wadah advokat. Hal ini sesuai dengan amanat UU Nomor 18 Tahun 2003 tentang Advokat. Bahwa, hanya ada satu wadah advokat yang diberikan kewenangan oleh undang-undang untuk mengatur segala sesuatu hal mengenai kepentingan advokat.

“Hanya satu, jadi wadah tunggal yang dimaksud itu hanya satu organisasi yang punya kewenangan yaitu Peradi,” tandas pria asal Medan ini.

Di sisi lain, Saut mendukung penuh gagasan pembentukan Komisi Advokat. Dengan adanya lembaga komisi baru yang khusus mengurusi profesi advokat, maka akan memudahkan organisasi advokat. “Ketika ada pelanggaran kode etik, Komisi Advokat bisa memprosesnya. Kami sepakat dengan ide dan gagasan Komisi Advokat,” terang Saut.

Kepengurusan DPC Peradi Sleman periode 2021-2026 dipimpin oleh Hariyanto sebagai ketua umum, Christina Wulandari sebagai sekretaris jendral, dan Anna Astuti sebagai Bendahara Umum. Pelantikan dilakukan oleh Wakil Ketua Umum DPN Peradi, Dr Saut Taruli Tua Panggabean. (*)