TIMES JOGJA, YOGYAKARTA – Hujan deras disertai angin melanda sejumlah wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta pada Kamis (4/1/2024) siang. Akibatnya, ada puluhan pohon tumbang.

Imbas pohon tumbang yang melintang di jalan membuat arus lalu lintas terganggu, jaringan listrik dan telekomunikasi terputus, dan sejumlah kendaraan tertimpa pohon tumbang.

Dari pantuan TIMES Indonesia, di wilayah Kota Yogyakarta pohon tumbang terjadi di Jalan Ibu Ruswo, Prawirodirjan, Gondomanan. Sedangkan di Kabupaten Bantul ada sebanyak 25 pohon yang tumbang.

Kepala Pelaksana BPBD Bantul Agus Yuli mengatakan, hujan disertai angin membuat 25 pohon tumbang. Akibatnya, pohon yang tumbang membuat akses jalan terganggu, jaringan listrik terputus, dan delapan rumah tertimpa, jaringan komunikasi terganggu, dan satu unit kendaraan rusak karena tertimpa pohon.

“Pohon tumbang itu terjadi di 11 kecamatan atau kapanewon. Pohon tumbang itu terjadi di Kapanewon Banguntapan, Bambanglipuro, Bantul, Dlingo, Imogiri, Pundong, Jetis, Kasihan, Sewon,” terang Agus.

Disisi lain, hujan deras disertai angin membuat kanopi Drop Zone yang ada di sisi Selatan Stasiun Tugu Yogyakarta rusak. PT KAI Daop 6 Yogyakarta menyampaikan permohonan maaf atas kejadian tersebut. Sebab, rusaknya kanopi membuat pelanggan tak nyaman.

Kanopi tersebut terjatuh saat kawasan Stasiun Tugu Yogyakarta diterpa hujan yang deras dan angin kencang. Karena itu, membuat tiang-tiang penyangga yang terbuat dari pipa besi mengalami bengkok bahkan patah alhasil kanopi turun ke bawah.

Adapun kanopi yang jatuh tersebut menimpa 5 (lima) mobil pelanggan dan mobil mengalami kerusakan ringan.

“Selanjutnya kami juga melaporkan bahwa tidak ada korban jiwa maupun luka dalam kejadian ini. Kejadian ini juga tidak mengganggu perjalanan KA,” ujar Manager Humas PT KAI Daop 6 Yogyakarta, Krisbiyantoro, Kamis (4/1/2024).

Hingga berita ini diturunkan, petugas PT KAI Daop 6 Yogyakarta Bersama Basarnas setempat tengah melakukan evakuasi terhadap mobil yang terjebak runtuhan kanopi.

Kemudian, para pemilik kendaraan sudah diantarkan ketempat yang aman dan sudah disepakati bersama bahwa KAI Group akan menanggung seluruh kerusakan yang dialami pelanggan yang terdampak.

"Sekali lagi Daop 6 memohon maaf atas ketidaknyamanan yang dialami seluruh pelanggan di Stasiun Yogyakarta,” tandas Krisbiyantoro. (*)